Search Engine Marketing Adalah Strategi Marketing?
Dari sekian banyaknya strategi marketing, search engine marketing adalah salah satu strategi marketing yang paling ampuh untuk memasarkan produk maupun jasa.
Untuk memasarkan produk atau jasa dengan cara menggunakan search engine marketing (SEM) sedikit berbeda dengan cara strategi marketing lainnya.
Para pebisnis diharuskan untuk membayar ‘tempat’ beriklan agar iklan produk atau jasa mereka bisa tampil di halaman pencarian seperti di Google.
Tentunya hal tersebut juga mempermudah para audiens untuk mencari produk atau jasa yang ingin mereka cari.
Selain itu dengan menggunakan SEM bisa meningkatkan brand awareness bagi bisnis, sehingga banyak audiens jadi mengenal produk atau jasa yang ditawarkan.
Sebenarnya tujuan dari SEM adalah meningkatkan traffic website bisnis, dan tentunya juga untuk mendapatkan omset penjualan yang lebih banyak lagi.
Buat kamu yang ingin memulai berbisnis dan masih ingin lebih tahu detail mengenai search engine marketing (SEM), maka kamu bisa simak pembahasan selanjutnya ya.
Baca Juga : Jasa Pemasaran Digital Medan: Memahami Pay Per Click Advertising
Search Engine Marketing Adalah Bagian Penting dari Pemasaran
Sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya kalau search engine marketing adalah salah satu strategi marketing yang bertujuan untuk meningkatkan traffic website bisnis dan mendapatkan penjualan yang lebih banyak.
Untuk menggunakan SEM ini kamu perlu sekali mengeluarkan biaya untuk beriklan.
Biayanya sendiri bervariasi tergantung kebutuhan, platform beriklannya, serta jangka waktu beriklannya.
Perlu kamu ketahui juga kalau search engine marketing (SEM) memiliki berbagai jenisnya, tentunya dari tiap jenis SEM memiliki perbedaannya masing – masing. Termasuk juga cara beriklannya.
Buat kamu yang ingin memulai berbisnis dan bingung bagaimana cara mempromosikan produk atau jasamu, maka kamu bisa simak pembahasan berikut ini.
Pembahasan berikut ini akan membahas beberapa jenis dari search engine marketing (SEM) beserta cara beriklannya.
Untuk lebih lengkapnya, berikut jenis – jenis SEM yang perlu kamu ketahui!
Baca Juga : Manfaat Menggunakan Facebook Ads Bagi Para Pebisnis
1. Display Network Ads
Jenis display network ada yang cukup terkenal yaitu Google Display Network. Tentunya jenis search engine marketing (SEM) tersebut memiliki kelebihannya tersendiri.
Salah satu kelebihannya yaitu bisa menjangkau lebih luas audiens yang berpotensial dengan menggunakan iklan yang ditayangkan melalui Google Display Network.
Selain ditampilkan di halaman pencarian, iklan juga bakalan ditampilkan ke berbagai platform.
Display network ads ini memiliki berbagai macam jenis, diantaranya dalam bentuk teks dan gambar.
Dengan menggunakan display network ads ini juga mempermudah pengiklan untuk mengiklankan produk atau jasa secara tertarget sehingga iklan bisa tampil di tempat yang tepat.
Tentunya hal tersebut juga harus menggunakan kata kunci yang tepat, sehingga ketika audiens mencari produk atau jasa dengan kata kunci nantinya yang muncul pertama pada hasil pencarian yaitu iklanmu.
Buat kamu yang ingin beriklan dengan menggunakan Google Display Network, berikut ini cara beriklannya :
- Pertama, kalau sudah memiliki akun Google Ads maka bisa langsung login saja. Kalau belum punya akun Google Ads, kamu harus membuat akunnya terlebih dahulu
- Kedua, sudah masuk ke Google Ads selanjutnya kamu pilih dan klik ikon ‘Kampanye’
- Ketiga, selanjutnya pilih dan klik ‘drop-down kampanye’
- Keempat, pilih dan klik ‘iklan’
- Kelima, selanjutnya pilihlah dan klik tombol ‘plus’
- Keenam, nantinya kamu akan disuruh upload iklan produk atau jasamu yang akan ditampilkan di display
- Ketujuh, jangan lupa untuk memilih grup iklan
- Kedelapan, pilih file yang mau diunggah. Disarankan file iklannya dalam bentuk gambar dengan format PNG, GIF, maupun JPG
2. Pay Per Click (PPC) Ads
Pay per click (PPC) ads atau biasa iklan sponsor yang biaya beriklannya dihitung berdasarkan jumlah audiens yang mengklik iklan tersebut.
Biasanya iklan yang bergambar atau iklan banner termasuk juga pay per click (PPC) ads.
Ada tips buat kamu yang tertarik menggunakan pay per click (PPC) ads, tipsnya yaitu kamu harus riset terlebih dahulu kata kunci yang akan digunakan.
Tentunya dengan melakukan riset kata kunci bisa mencegah kamu dari kerugiaan saat membayar iklannya.
Bagi kamu yang ingin tahu bagaimana cara beriklan dari pay per click (PPC) ads ini, kamu bisa simak caranya berikut ini :
- Pertama, buatlah tujuan pemasarannya dan jangan lupa untuk riset audiensnya
- Kedua, pilihlah platform yang ingin digunakan. Kalau sudah pilih platformnya, maka kamu bisa langsung mendaftarkan akunnya
- Ketiga, iklan dibuat dengan memasukkan kata kunci yang relevan dengan bisnismu
- Keempat, jika sudah buat iklannya maka kamu bisa menetapkan berapa biaya yang harus kamu keluarkan tiap ada audiens yang mengklik iklan tersebut
- Kelima, nantinya iklan akan mengikuti lelang dengan beberapa iklan lainnya yang juga menggunakan kata kunci yang sama
- Keenam, iklan yang menang saat pelelangan akan diurutkan berada pencarian teratas di halaman pencarian
Baca Juga : Persiapan Sebelum Beriklan di Meta Ads yang Perlu Kamu Ketahui!
3. Video Ads
Kalau kamu masih ragu ingin menggunakan jenis search engine marketing ini, maka kamu harus tahu fakta berikut ini!
Faktanya video ads merupakan salah satu jenis SEM yang cukup terkenal di kalangan audiens, biasanya video ads akan muncul di awal maupun akhir video yang ada di YouTube.
Sama seperti jenis iklan lainnya, video ads juga harus dibuat berdasarkan data dari target audiens. Nantinya iklan tersebut akan mengarahkan audiens ke website bisnis atau juga bisa digunakan untuk meningkatkan brand awareness.
Kalau video ads ingin ditonton sampai habis, maka disarankan harus membuat konten semenarik mungkin.
Cara membuat konten video ads cukup mudah, kamu bisa membuat opening videonya yang bisa membuat audiens penasaran sehingga bisa lanjut ke tahap berikutnya yaitu melakukan pembelian!
Ingin beriklan dengan menggunakan video ads? Simak caranya berikut ini :
- Pertama, unggalah konten video adsnya ke YouTube. Perlu kamu pastikan juga untuk membuat video yang sesuai dengan syarat dan ketentuan dari tipe iklan YouTube yang kamu pilih
- Kedua, setelah itu buatlah kampanyenya. Kamu bisa masuk ke akun Google Ads dan buatlah kampanye yang baru
- Ketiga, jangan lupa untuk memilih jenis serta tujuan dari kampanye yang sesuai dengan sasaranmu
- Keempat, selain memilih jenis dan tujuan kampanye maka selanjutnya pilihlah subtipe serta strategi kampanye yang sesuai
- Kelima, kamu bisa pakai alat ukur dari Google Ads agar bisa mengetahui apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki. Kamu tenang saja alat ukur dari Google Ads gratis kok
- Keenam, jika tadi kamu disarankan pakai alat ukur dari Google Ads maka tidak lupa juga menggunakan alat analisis video gratis dari Google Ads biar kamu bisa tahu kapan audiens berhenti menonton dan apa saja yang membuat audiens bertahan
- Ketujuh, jangan lupa juga untuk menggunakan call to action biar audiens yang menonton bisa tahu langkah apa selanjutnya setelah menonton iklan tersebut
Baca Juga : Biaya Iklan di Google Ads dan Tips Hemat Yang Perlu Kamu Tahu
4. Shopping Ads
Saat kamu mencari produk atau jasa dengan menggunakan kata kunci tertentu di Google, maka nantinya pada hasil pencarian di Google akan muncul shopping ads di bagian atas.
Tampilan dari shopping ads ini terdiri dari harga, foto, serta link yang bisa mengarahkan ke halaman transaksi.
Jenis dari SEM ini mempermudah kamu sebagai pebisnis untuk membuat iklan tertarget dengan berdasarkan demografi target audiens sehingga penjualannya bisa lebih tinggi lagi.
Tentunya shopping ads ini memiliki kelebihannya tersendiri, salah satunya yaitu mempermudah kamu untuk membuat deskripsi di iklan.
Hal tersebut juga tentunya mempermudah audiens yang ingin membeli bisa mendapatkan informasi yang lebih detail.
Dengan informasi yang detail tentunya membuat audiens jadi semakin yakin untuk membeli produk atau jasa yang ada di shopping ads.
Biasanya link dari shopping ads ini mengarahkan audiens ke e-commerce maupun marketplace.
Cara beriklan di shopping ads ini cukup mudah, berikut ini caranya :
- Pertama, kalau kamu belum ada akun Google Ads buatlah akunnya terlebih dahulu. Jika sudah ada maka kamu bisa langsung login ke akun Google Ads
- Kedua, kalau sudah masuk pilih dan klik menu ‘kampanye’ di bagian sebelah kiri
- Ketiga, selanjutnya klik tombol ‘plus’, setelah itu klik ‘kampanye baru’
- Keempat, pilih ‘belanja’ sebagai jenis kampanye, selanjutnya klik ‘berikutnya’
- Kelima, jika sudah pilihlah preferensi iklan, setelah itu klik ‘simpan’ dan ‘lanjutkan’
- Keenam, kalau sudah maka buatlah grup iklan pertamamu dengan mengisi informasi yang dibutuhkan. Setelah mengisi informasinya klik ‘simpan’
Baca Juga : Memanfaatkan Facebook Ads Untuk Membangun Bisnis Online
Search Engine Marketing Adalah Strategi Marketing yang Paling Manjur!
Kamu bisa menggunakan salah satu ataupun beberapa jenis dari search engine marketing (SEM) di atas tadi.
Semua tergantung dengan kebutuhanmu dalam berbisnis dan ingin memasarkan produk atau jasamu seperti apa.
Bisa dikatakan search engine marketing adalah salah satu strategi marketing maupun bagian marketing yang sangat penting untuk memasarkan produk atau jasa.
Kamu juga bisa menggunakan bantuan jasa iklan online dari Aidee Lab agar iklan yang berjalan bisa lebih optimal dan menghasilkan sesuai yang kamu inginkan.
Tentunya Aidee Lab cukup berpengalaman dalam menghandle berbagai jenis iklan online, kamu bisa lihat langsung portofolionya di website Aidee Lab ya!
Untuk lebih lengkapnya mengenai jasa iklan online dari Aidee Lab, kamu bisa langsung hubungi tim Aidee Lab 0813-6209-8990 sekarang juga.